Peringati Kemerdekaan RI di Puncak Gunung Sibayak

Sekitar 200 aktivis Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) se-Sumatera Utara memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-66 Republik Indonesia dengan mengibarkan bendera Merah Putih di puncak Gunung Sibayak, Kabupaten
Tanah Karo, Rabu (17/8).

Pembina Pusat Koordinasi Daerah Mapala Sumut Hikmawan Siregar mengatakan, kegiatan itu dilaksanakan untuk membuktikan nasionalisme kalangan aktivis pencinta alam tersebut. "Kami bukan hanya penikmat dan pencinta alam tetapi turut mengenang jasa para pahlawan bangsa sehingga kami bisa ada saat ini," katanya.

Ia mengatakan, Mapala Sumut sangat menyadari bahwa jasa para pahlawan itu sangat besar sehingga Indonesia dapat meraih kemerdekaan dan martabatnya sebagai sebuah bangsa. Salah satu hasilnya adalah kesempatan bagi kalangan generasi muda untuk meraih pendidikan yang tinggi untuk mengisi kemerdekaan yang telah didapatkan. "Dulu, mendapatkan pendidikan itu sangat sulit," kata mahasiswa Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia (UPMI) Medan tersebut.

Menurut Hikmawan, kegiatan pengibaran bendera di puncak Gunung Sibayak itu diikuti sekitar 200 aktivis Mapala dari 32 perguruan tinggi di Sumut. Di antaranya dari Universitas Sumatera Utara (USU), Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sumut, dan Institut Teknologi Medan (ITM).

Kegiatan yang telah dilakukan sejak tahun 2005 itu juga diikuti sejumlah mahasiswa dari Padang Sidempuan dan Pematang Siantar. Selain pengibaran bendera, pihaknya juga melakukan sahur dan berbuka puasa bersama, serta melaksanakan "tadarus" membaca ALQuran karena bertepatan dengan bulan suci Ramadhan.

Namun dengan berbagai pertimbangan termasuk keberadaan bulan Ramadhan, pihaknya membatalkan kegiatan panjat pinang untuk memeriahkan peringatan HUT Kemerdekaan RI tersebut. "Memang ada dalam agenda tetapi tidak jadi dilakukan," katanya. [TMA, Ant]